Masyarakat Kampung(마을공동체)란 무엇입니까?
Masyarakat Kampung 마을공동체 - Berdasarkan analisa data yang dilakukan, diperoleh kesimpulan bahwa terdeskripsinya pola kearifan lokal yang mampu menjadi mitigasi bencana dianalisis berdasarkan filosofi hidup masyarakat Kampung Pulo yaitu Tri Tangtu, yang diimplementasikan melalui amanat, wasiat dan tabu. [1] Program penumbuhan karakter berbasis tauhid melalui ‘Teras Impian’ di Desa Tajur dilatarbelakangi oleh kondisi masyarakat Kampung Parung Ponteng yang kurang memperhatikan pendidikan karakter anak-anak. [2] Pada telaah awal, terlihat bahwa kesenian Terebamg Sejak di masyarakat adat tersebut memiliki makna dan fungsi yang melekat dengan aktivitas adat istiadat masyarakat Kampung Dukuh, seperti acara Muludan, Khitanan, dan upacara keagamaan lainnya. [3] Kesulitan yang dialami oleh masyarakat kampung Ngemplak didalam perencanaan masjid adalah bagaimana membuat desain masjid yang baik secara arsitektural dan fungsional, bagaimana merencanakan dan menghitung kekuatan strukturnya dan bagaimana perhitungan biayanya untuk pembangunannya. [4] Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perubahan sosial terutama perubahan modal sosial (social capital) pada masyarakat Kampung Cinagasari Desa Pasirgintung Kecamatan Cikulur Kabupaten Lebak Provinsi Banten. [5] Keikutsertaan masyarakat tentunya sangat dipengaruhi oleh kemauan, kesempatan, dan kemampuan dari masyarakat Kampung patin Koto Mesjid Kampar. [6] Tujuan Pengabdian Kepada Masyarakat ( PKM ) Mahasiswa ini adalah untuk kelompok petani ikan lele agar bisa bertahan dan lebih banyak meraih pendapatan dari hasil meningkatkan produksi agar bisa menggerakan roda perekonomiannya dengan pencapaian yang lebih maksimal, serta memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada Masyarakat kampung Tanah Kusir IV Rt 002/009 Kelurahan Kebayoran Lama Selatan, Kec. [7] Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa masyarakat Kampung Baru memiliki partisipasi yang tinggi dalam mengembangkan Kawasan Wisata Mandeh. [8] Dengan adanya penyuluhan ini diharapkan masyarakat Kampung Sengkol RT 06/02 Kelurahan Muncul diharapkan mengerti dan memahami dalam praktek di lapangan bagaimana cara menjual produk dengan baik dan benar. [9] Kegiatan ini bertujuan agar masyarakat Kampung Sawah Kotamadya Bekasi dapat memahami dan membantu pentingnya dalam memilih, mengolah dan menyajikan makanan yang halal dan thayyib. [10] Sejalan dengan program pilah sampah dari rumah, maka pengabdian ini diadakan untuk memberikan penyuluhan, pelatihan, dan pendampingan terhadap masyarakat Kampung Sampora, khususnya melibatkan pemberdayaan ibu rumah tangga sebagai perempuan yang paling banyak beraktifitas di rumah. [11] Hasil dari penelitian adalah kenyamanan fisik ruang masyarakat Kampung Naga cukup nyaman bagi masyarakat yang menghuni rumah-rumah di Kampung Naga Tasikmalaya. [12] Sosialisasi Masyarakat Kampung Klaben dengan melihat langsung kemasyarakat local tentang Sikap Masyarakat terhadap Pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan DAS, perlu diketahui tujuan dari sosialisasi ini mengetahui kondisi Sosial ekonomi Masyarakat terhadap sumberdaya alam di Sekitar Di Sub Das. [13] Hal ini mengindikasikan bahwa pelatihan menjahit sangat diterima baik oleh para peserta pelatihan masyarakat kampung Klabot. [14] Abstrak Bahasa Tarfia dituturkan oleh masyarakat Kampung Kamdera, Distrik Demta, Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua. [15] ABSTRAK Artikel ini meneliti tentang tradisi iwadh yakni suatu kebiasaan turun-temurun yang dilakukan setelah bulan Ramadan dan telah menjadi salah satu ciri khas masyarakat Kampung Arab yang membedakan dengan komunitas masyarakat lainnya yang ada di Kota Manado. [16] Solusi yang ditawarkan adalah membuat modul ruang karantina komunal sebagai ruang karantina darurat bagi masyarakat kampung informal pada masa pandemi atau kondisi darurat tertentu dengan metode desain partisipatif yang memenuhi standar kesehatan untuk sebuah ruang karantina yang didesain dengan proses aplikasi modul yang mudah, murah dan cepat. [17] Mayoritas masyarakat Kampung Nelayan Dadap yang berprofesi sebagai nelayan ikan tangkap dan pedagang di pinggir jalan, tidak memiliki fasilitas penunjang kegiatan sebagai wadah mereka untuk menuangkan aktivitasnya, sehingga potensi ekonominya tidak berkembang menjadikan kampung nelayan terkesan sebagai kampung mati karena sepi pengunjung. [18] Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui pengaruh intervensi pihak luar terhadap modernisasi masyarakat Kampung Naga di Desa Neglasari. [19] Kehidupan berdampingan antara mahasiswa dengan masyarakat kampung beserta dampaknya terhadap kondisi sosial dan ekonomi masyarakat memberikan konsekuensi adanya interaksi antar keduanya. [20] Masyarakat kampung kota mengalami kesenjangan sehingga sebagian harus beradaptasi dengan kemampuannya. [21] Potensi-potensi fisik dan non fisik pada Kampung Maspati dimanfaatkan oleh masyarakat Kampung Maspati untuk aktivitas sehari-hari mereka. [22] Pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan sosialisasi, pembinaan, dan wawancara tentang internalisasi kearifan lokal masyarakat kampung adat Waerebo. [23] Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan bahwa sistem kearifan lokal Dabom memiliki nilai-nilai yang sangat tinggi terkait dengan pengelolaan sumber daya pesisir dan laut, yang masih dipegang teguh oleh masyarakat Kampung Muris Besar. [24] Abstrak: Penelitian ini didasarkan pada kejadian longsor di Kampung Bojong Kondang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang yang menyebabkan kerugian bagi masyarakat kampung tersebut. [25] Penelitian bertujuan untuk menemukan corak multikultural dan nilai toleransi di tengah masyarakat Kampung Madras, Kota Medan. [26] Masyarakat Kampung Pitu masih memegang tradisi dan budaya asal usulnya hingga sekarang, bahkan jumlah Kepala Keluarga yang tidak boleh lebih dari 7 (tujuh) juga masih bertahan hingga sekarang. [27] Masyarakat Kampung Kepaon dapat mempertahankan kebudayaan muslimnya di tengah-tengah perkembangan jaman. [28] Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis hasil hutan bukan kayu yang dimanfaatkan dan cara pemanfaatannya oleh masyarakat Kampung Malagufuk Distrik Makbon Kabupaten Sorong. [29] Selanjutnya terdapat pendampingan langsung, yaitu dengan mendampingi masyarakat Kampung Kedokan dalam merealisasikan rencana kegiatan yang telah disepakati. [30] Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengkaji penerapan prinsip pemberdayaan pada Program Kampung Sayur Organik (2) Mengkaji pengelolaan Program Kampung Sayur Organik oleh Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) Kahuripan Sejahtera (3) Mengkaji proses pemberdayaan masyarakat kampung Ngemplak Sutan melalui Program Kampung Sayur Organik. [31] Kegiatan ini dilakukan agar masyarakat Kampung Ulos bisa terbantu secara sosial ekonomi  dan kesadaran kritisnya tumbuh terkait dengan kemajuan teknologi. [32] ” Peneliti ini menggunakan penelitian kualitatif deskriptif, dalam proses pengumpulan data ia lebih menitik beratkan pada wawancara, observasi lapangan dan suasana alamiah terhadap masyarakat Kampung Nyalindung Keluran Ciumbuleuit Kota Bandung. [33] Penelitian ini bertujuan untuk mendokumentasikan tumbuhan obat yang digunakan oleh masyarakat Kampung Dukuh. [34] Yang menjadi sasaran Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah para masyarakat Kampung Sengkol RT 06/02 Kelurahan Muncul kecamatan Setu Tangerang Selatan Banten. [35] Artikel ini membahas tentang bagaimana karakteristik budaya masyarakat Kampung Bahari Kota Bengkulu. [36] Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat Kampung Purun adalah pengrajin anyaman purun yang didominasi oleh orang tua, umurnya sudah mencapai umur lansia, sangat jarang bahkan hampir tidak ada yang anak muda. [37] Masyarakat Kampung Naga merupakan masyarakat yang sangat kuat dalam memegang adat istiadat peninggalan leluhurnya, dalam hal ini adalah adat Sunda. [38] Selain ulos Batak Toba, masyarakat Kampung Ulos Hutaraja juga menghasilkan motif khas Suku Karo. [39] Tulisan ini berfokus pada makna tradisi ya lail bagi masyarakat kampung Pakuncen. [40] Kegiatan pemanfaatan asset lokal yang dilakukan oleh masyarakat Kampung Gedang bertujuan agar kehidupan masyarakat setempat menjadi lebih baik dan mandiri dengan memanfaatkan potensi yang ada, mulai dari pemanfaatan bahan alam, sumber daya manusia, hingga fasilitas sarana dan prasarana setempat guna mendukung pengembangan batik tulis itu sendiri melalui kegiatan pemanfaatan asset lokal yang tidak terlepas dari kontribusi dan partisipasi aktif dari masayrakat sekitar melalui 3 tahap, yaitu identifying local asset, leveraging local asset, dan managing local asset. [41] Masyarakat Kampung Pulo tidak diikat oleh hukum tertulis. [42] Atas permasalahan tersebut peneliti merasa prihatin dan mencoba mengangkat tema kearifan lokal masyarakat Kampung Naga sebagai wujud menjaga alam dan konservasi terhadap budaya Sunda. [43] Penelitian ini memiliki pertanyaan penelitian berkaitan dengan “bagaimana mekanisme koping masyarakat Kampung Tambaklorok dan Kelurahan Rowosari terhadap permasalahan pemenuhan air bersih?”. [44] Mata pencaharian masyarakat Kampung Pedado selain bercocok tanam juga sebagai pengrajin kasur lihab Palembang, pengrajin kain flannel, dan pembudidaya jamur tiram. [45] Masyarakat Kampung Nyangkewok, Kabupaten Sukabumi memiliki pengetahuan lokal dalam pemanfaatan tumbuhan pangan yang dapat menjadi alternatif dalam mengatasi kerawanan pangan. [46] Salah satu upaya mempromosikan Desa wisata Kampung Urug adalah menggunakan souvenir yang bergambar khas kampong Urug dan diproduksi oleh masyarakat Kampung. [47] Penelitian ini ditujukan untuk mengkaji dan menjelaskan mengenai kegunaan vertiminaponik sebagai modal ekonomi yang dimiliki masyarakat Kampung Sewu yang tinggal di ranah rawan terhadap bencana banjir Sungai Bengawan Solo dalam melakukan praktik mitigasi bencana banjir. [48] Penelitian ini mengeksplorasi informasi dan pengetahuan kebencanaan masyarakat kampung kota Yogyakarta secara kuantitatif. [49] Kelompok Tani serumpung sagu merupakan kelompok tani yang dibentuk oleh masyarakat kampung sagu dan dilegalkan oleh pemerintah Luwu Utara. [50]수행된 데이터 분석을 바탕으로, 재난 완화가 될 수 있었던 지역 지혜의 패턴에 대한 설명은 위임을 통해 구현된 캄풍 풀로 공동체, 즉 Tri Tangtu의 생활 철학을 기반으로 분석되었으며, 의지와 금기. [1] nan [2] 초기 연구에서 토착 커뮤니티의 테레밤 이후 예술은 물루단 행사, 할례 및 기타 종교 의식과 같은 Dukuh 커뮤니티의 전통적 활동에 의미와 기능을 부여함을 알 수 있습니다. [3] Ngemplak 마을 사람들이 모스크를 계획할 때 겪는 어려움은 건축학적으로나 기능적으로 좋은 모스크를 설계하는 방법, 구조의 강도를 계획하고 계산하는 방법, 건축 비용을 계산하는 방법입니다. [4] 본 연구는 Banten Province Lebak Regency Cikulur 지구 Pasirgintung Village Kampung Cinagasari 커뮤니티에서 사회적 변화, 특히 사회적 자본(사회 자본)의 변화를 파악하는 것을 목표로 합니다. [5] nan [6] nan [7] 이 연구의 결과는 Kampung Baru의 사람들이 Mandeh 관광 지역 개발에 높은 참여를 가지고 있음을 나타냅니다. [8] 이 상담을 통해 Kampung Sengkol RT 06/02 Kelurahan Muncul의 사람들이 제품을 적절하고 올바르게 판매하는 방법을 현장에서 실제로 이해하고 이해하기를 바랍니다. [9] 이 활동은 Kampung Sawah Bekasi Municipality의 사람들이 할랄 및 타이이브 식품을 선택, 가공 및 제공하는 것의 중요성을 이해하고 도울 수 있도록 하는 것을 목표로 합니다. [10] 가정에서 쓰레기 분리수거 프로그램에 따라 이 서비스는 캄풍 삼포라 주민들에게 상담, 교육 및 지원을 제공하기 위해 개최되며, 특히 가정에서 가장 활동적인 여성으로서 주부의 권한을 부여하는 것을 포함합니다. [11] 연구 결과는 Kampung Naga 커뮤니티 공간의 물리적인 편안함이 Kampung Naga Tasikmalaya의 주택에 거주하는 사람들에게 매우 편안하다는 것입니다. [12] nan [13] nan [14] 초록 Tarfia 언어는 파푸아 주 Jayapura Regency, Demta 지구 Kamdera 마을 사람들이 사용합니다. [15] nan [16] 제안된 솔루션은 쉽고 저렴하며 빠른 모듈 응용 프로그램으로 설계된 격리실에 대한 건강 표준을 충족하는 참여 설계 방법으로 공동 격리실 모듈을 전염병 또는 특정 비상 상황 시 비공식 마을 커뮤니티를 위한 비상 격리실로 만드는 것입니다. 프로세스. [17] 어부와 길가 장사꾼으로 일하는 다답어부마을 주민들의 대다수는 활동을 표현할 수 있는 활동지원시설이 없어 경제적 잠재력이 발달하지 않아 어촌마을처럼 보이지 않는다. 손님이 없기 때문이다. [18] 본 연구는 외부개입이 Neglasari Village의 Kampung Naga 공동체 현대화에 미치는 영향을 알아보기 위해 수행되었다. [19] nan [20] 도시 마을 공동체는 격차를 경험하므로 일부는 자신의 능력에 적응해야 합니다. [21] nan [22] 활동의 실행은 왜레보 전통마을 공동체의 지역 지혜의 내재화에 대한 사교, 코칭, 인터뷰를 통해 이루어졌다. [23] nan [24] 초록: 본 연구는 수메당군 지망궁지구 보종건당마을에서 발생한 산사태로 인해 마을공동체에 피해를 입힌 사례를 근거로 하였다. [25] nan [26] Kampung Pitu의 사람들은 지금까지 그들의 기원의 전통과 문화를 유지하고 있으며, 7명을 넘을 수 없는 가장의 수도 지금까지 여전히 생존하고 있습니다. [27] Kampung Kepaon의 사람들은 시대의 한가운데에서 그들의 이슬람 문화를 유지할 수 있습니다. [28] 본 연구는 소롱군 막본군 말라구푹 마을 사람들이 사용하고 있는 비목재 임산물의 종류와 사용법을 파악하는 것을 목적으로 한다. [29] nan