Introduction to Transformator Di

What is/are Transformator Di?

Transformator Di - Rekonfigurasi dilakukan hanya dengan membuat saluran baru tanpa merubah jumlah saluran dan tanpa memindahkan transformator distribusi. ^[1] Peramalan beban transformator distribusi sangat diperlukan guna membantu mengambil kebijaksanaan penambahan beban baik jangka panjang, pendek maupun menengah. ^[2] PLN ULP Labuan dalam mengdiagnosis awal kerusakan Transformator Distribusi atau biasa di sebut dengan Trafo Distribusi. ^[3] Pemadaman trafo terjadi karena regu PDKB-TM tidak mampu memasang by-pass jumper yang berfungsi mengalihkan jalur tegangan ke sisi yang lain ketika aksesoris transformator dilakukan pemeliharaan. ^[4] Ketika transformator dihubungkan kembali namun tidak mengalami permasalahan serius karena tegangan kecil dan durasi gangguannya juga kecil sehingga masih aman untuk transformator. ^[5] Di dalam suatu pembebanan transformator diharapkan nilai pembebanannya tidak melebihi standard yang ditetapkan, yaitu 80%. ^[6] Transformator digunakan secara luas, baik dalam bidang tenaga listrik maupun elektronika. ^[7] Transformator didesain dengan suhu sekitar 20  tetapi beroperasi pada suhu lingkungan 30  di Indonesia, maka transformator tersebut harus disesuaikan pembebanannya. ^[8] Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya ketidakseimbangan beban pada transformator distribusi MA 01 dan untuk mengetahui besarnya rugi-rugi akibat adanya arus netral pada penghantar netral transformator. ^[9] Rasio CT yang dipasang pada transformator di sisi tegangan primer 150kV adalah 400 : 5 A dan pada sisi tegangan sekunder 11 kV adalah 5000 : 5 A. ^[10] Pengukuran dan perhitungan dilakukan pada luar waktu beban puncaktransformator distribusi pada gardu distribusi LI 146 di PT PLN (Persero) ULP Muara Beliti. ^[11] Hasil penelitian ini menunjukkanbahwa pada saat transformator diberi beban tidak seimbang maka efisiensinya akanmenurun dibandingkan dengan saat transformator diberi beban yang seimbang. ^[12] Dengan melakukan pengujian tegangan tembus pada minyak transformator diharapkan menjadi bahan acuan untuk menjaga kinerja atau umur transformator. ^[13] Sebagian bahan isolasi minyak harus memiliki kemampuan untuk menahan tegangan tembus, sedangkan sebagai pendingin minyak transformator harus mampu meredam panas yang ditimbulkan, sehingga dengan kedua kemampuan ini maka minyak transformator diharapkan mampu melindungi transformator dari gangguan. ^[14] Berdasarkan analisa data yang telah dilakukan pada 30 unit transformator distribusi pada Penyulang Perumnas dapat disimpulkan bahwa terjadi Penyusutan Daya sebesar 4,806. ^[15] Pada gardu induk (GI) tenaga listrik yang diterima kemudian dilepaskan menuju transformator distribusi dalam bentuk tegangan menengah 20kV. ^[16] Dan total susut energi transformator distribusi terbesar ada pada penyulang Batu Gong dengan persentase susut transformator distribusi sebesar 1. ^[17] Hasil pengujian tegangan tembus minyak nilam belum memenuhi standar sebagai alternatif pengganti minyak transformator di mana tegangan tembus dengan menggunakan elektroda stengah bola yakni 15, 89 kV. ^[18]

Minyak Transformator Di

Dengan melakukan pengujian tegangan tembus pada minyak transformator diharapkan menjadi bahan acuan untuk menjaga kinerja atau umur transformator. ^[1] Sebagian bahan isolasi minyak harus memiliki kemampuan untuk menahan tegangan tembus, sedangkan sebagai pendingin minyak transformator harus mampu meredam panas yang ditimbulkan, sehingga dengan kedua kemampuan ini maka minyak transformator diharapkan mampu melindungi transformator dari gangguan. ^[2] Hasil pengujian tegangan tembus minyak nilam belum memenuhi standar sebagai alternatif pengganti minyak transformator di mana tegangan tembus dengan menggunakan elektroda stengah bola yakni 15, 89 kV. ^[3]

Pada Transformator Di

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya ketidakseimbangan beban pada transformator distribusi MA 01 dan untuk mengetahui besarnya rugi-rugi akibat adanya arus netral pada penghantar netral transformator. ^[1] Rasio CT yang dipasang pada transformator di sisi tegangan primer 150kV adalah 400 : 5 A dan pada sisi tegangan sekunder 11 kV adalah 5000 : 5 A. ^[2]