Introduction to Multikultural Di

Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan eksistensi majelis taklim dan memperkuat perannya dalam menghadirkan pendidikan multikultural bagi masyarakat multikultural di Sitiung Dharmasraya, Sumatera Barat.

Penelitian ini bertujuan untuk 1) Menganalisis kebutuhan media video dokumenter sejarah kebudayaan Indonesia, 2) Mendesain produk media video dokumenter sejarah kebudayaan Indonesia, dan 3) Mengetahui tingkat validitas dan kepraktisan video dokumenter sejarah kebudayaan Indonesia dalam implementasi pembelajaran multikultural di SMP Negeri 10 Makassar.

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah, 1) Bagaimana perencanaan implementasi pembentukan karakter multikultural dikalangan santri? 2) bagaimana implementasi pembentukan karakter multikultural dikalangan santri? dan 3) Bagaimana hasil implementasi pembentukan karakter multikultural dikalangan santri.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis: 1) urgensi Pendidikan Pancasila sebagai pendidikan multikultural didalam negara yang plural; 2)  kebijakan implementasi multikulturalisme dalam institusi pendidikan; 3) nilai-nilai Pancasila dalam pendidikan multikultural.

Penelitian ini dilaksanakan bertujuan untuk mengetahui implementasi nilai-nilai multikultural di pesantren Tebuireng.

Tujuan dari penulisan artikel ini adalah untuk mengetahui pengimplementasian kajian mengenai pendidikan multikultural di era digital, dengan pesatnya teknologi saat ini tentu berdampak pada kondisi pendidikan termasuk pada kajian pendidikan multikultural.

Manajemen pendidikan multikultural dianggap sebagai solusi dalam masalah ini, karena dapat membentuk Islam wasathiyah.

Melalui pendidikan multikultural diharapkan  ada ketangguhan dan fleksibilitas bangsa ini  dalam  menghadapi berbagai konflik baik vertical maupun horizontal.

Strategi pengembangan kuantitatif dengan program sosialisasi dan internalisasi melalui kegiatan keilmuan, program inovasi pendidikan multikultural, dan membangun budaya yang mengakomodir semangat dan nilai multikultural di lingkungan lembaga Islam.

Proses integrasi nilai multikultural dilakukan melalui empat pendekatan, yaitu: formal-tekstual, sosial-kontekstual, kontributif-kultural dan aditif-tematik dengan empat bentuk integrasi, meliputi: normatif, interpersonal, sosial dan budaya lokal.

Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan eksistensi majelis taklim dan memperkuat perannya dalam menghadirkan pendidikan multikultural bagi masyarakat multikultural di Sitiung Dharmasraya, Sumatera Barat.

Dalam penelitian ini telah diketahui proses terjadinya masyarakat multikultural di pasar kaget serta latar belakang keberagaman suku di pasar kaget adalah karena sikap keterbukaan para pedagang kuliner di pasar kaget, pola interaksi diantara pedagang kuliner dan solidaritas diantara pedagang kuliner, serta persepsi masyarakat terhadap pasar kaget.

Penelitian ini bertujuan untuk 1) Menganalisis kebutuhan media video dokumenter sejarah kebudayaan Indonesia, 2) Mendesain produk media video dokumenter sejarah kebudayaan Indonesia, dan 3) Mengetahui tingkat validitas dan kepraktisan video dokumenter sejarah kebudayaan Indonesia dalam implementasi pembelajaran multikultural di SMP Negeri 10 Makassar.

Hasil penelitiannya adalah perencanaan pembelajaran multikultural di disusun berdasarkan Kurikulum 2013 yang perencanaan dan bahan pembelajaran multikulturalnya disusun dalam bentuk RPPM yang berbasis nilai multikultural dan dikembangkan melalui RPPH.

Oleh karena itu, pada artikel ini akan dibahas tentang manajemen budaya toleransi beragama pada pembelajaran PAI berbasis multikultural di sekolah negeri.

Penelitian ini mencoba untuk menggali secara mendalam pemanfaatan nilai-nilai multikultural dalam menangkal radikalisme di kalangan sekolah, sebagai bahan pengembangan model pembelajaran IPS berbasis multikultural di sekolah menengah pertama di wilayah DKI Jakarta.

Pada ranah soft skill termasuk tinggi ditunjukkan sebanyak 91% mahasiswa mengungkapkan sikap multikultural di atas kategori cukup.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pembelajaran nilai dan sikap multikultural di MIN I Kota Malang dilakukan melalui pembiasaan, dan program kegiatan yang terintegrasi dalam budaya madrasah yakni budaya beriman, berakhlak mulia dan berprestasi.

Pendidikan Islam Multikultural di Pesantren , Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui relevansi, tantangan dan peluang pendidikan Islam Multikultural di Indonesia.

Abstrak: Penelitian ini bertujuan menganalisis pengelolaan pendidikan sekolah dasar yang berorientasi kepada pendidikan multikultural di Sekolah Dasar Negeri Sangiang Jaya.

Oleh karena itu, pada artikel ini akan dibahas tentang manajemen budaya toleransi beragama pada pembelajaran PAI berbasis multikultural di sekolah negeri.

Abstrak Indonesia merupkan negara multikultural di indonesia, yang kemajuanya dapat dilihat dari suku, ras, agaa, etis yang mempunyai budaya, bahasa agaama serta keyakinan yang berbe-beda, dari tingakt perbedaan pendidikana, ekonomi, pemukiman, pekerjaan yang tingkat sosial budaya, sudah sejauhnya warga masyarakt indonesia memiliki rasa kebangaan degan hal ini, namun dilain pihak dengan munculnya rasa kebanggaan yang berlebihan akan melahirkan budaya primordialisme yang hanya menggulkan dan mengembangkan golongan dan anggota suatu masyarakat tentu yng mengimlikasikan pada konflik antar anggota mayarakat yang tidak sepaham dan sejalan.

B entuk-bentuk resistensi perempuan multikultural di Indonesia mengarah kepada bentuk eksistensi perempuan tersebut dalam mempertahankan jati diri yang dimiliki meskipun terkekang oleh budaya dan tradisi.

Atas dasar tersebut, Indonesia merupakan negara yang sangat rentan akan terjadinya konflik internal yang bernuansa SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antar golongan) maka dari itu diperlukan suatu sistem pendidikan yang dapat memberikan solusi alternatif bagi seluruh kebutuhan dan tuntutan masyarakat Indonesia, penelitian ini menunjukan bahwa Nilai-nilai pendidikan multikultural di Pondok Pesantren Makrifatul Ilmi Bengkulu Selatan yakni nilai demokrasi, nilai keadilan dan nilai toleransi.

Abstrak Pendidikan Multikultural di Pondok pesantren mengajarkan toleransi dan keterbukaan dalam melaksanakan aktifitas hidup sehari-hari.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa yang pertama, dalam pelaksanaan manajemen pendidikan nilai-nilai multikultural di MAN Yogyakarta III meliputi empat tahap, yaitu perencanaan yang dilaksanakan melalui tiga proses, pengorganisasian yang terdiri dari dua kelompok, penggerakan yang terdiri dari dua bentuk penggerakan, dan pengawasan yang dibagi menjadi dua bentuk pengawasan.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan implementasi pendidikan multikultural di MAN 3 Sleman dan pondok pesantren Nurul Ummah Kotagede Yogyakarta.

Tujuan dari penulisan artikel ini adalah untuk mengetahui pengimplementasian kajian mengenai pendidikan multikultural di era digital, dengan pesatnya teknologi saat ini tentu berdampak pada kondisi pendidikan termasuk pada kajian pendidikan multikultural.

Penelitian ini adalah penelitian pengembangan, yaitu untuk mengembangkan metode pembelajaran berbasis budaya Jawa untuk menyongsong pembelajaran multikultural di era revolusi industri 4.

Penelitian ini dilaksanakan bertujuan untuk mengetahui implementasi nilai-nilai multikultural di pesantren Tebuireng.

Pendidikan Islam Multikultural di Pesantren , Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Penelitian ini bertujuan untuk 1) Menganalisis kebutuhan media video dokumenter sejarah kebudayaan Indonesia, 2) Mendesain produk media video dokumenter sejarah kebudayaan Indonesia, dan 3) Mengetahui tingkat validitas dan kepraktisan video dokumenter sejarah kebudayaan Indonesia dalam implementasi pembelajaran multikultural di SMP Negeri 10 Makassar.

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis (1) penerapan pendidikan multikultural di SMP Immanuel Batu; (2) toleransi antar umat beragama di SMP Immanuel Batu; (3) faktor pendukung dan penghambat penerapan sikap toleransi atar umat beragama di SMP Immanuel Batu.