Introduction to Dan Suku

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh e-money, volume transaksi elektronik dan suku bunga terhadap jumlah uang beredar di Indonesia pada masa sebelum dan sesudah adanya pandemi covid-19.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh secara simultan dan parsial Inflasi, Nilai Tukar Rupiah, dan Suku Bunga Bank Indonesia Terhadap Harga Saham Perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2015-2019.

Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh faktor makroekonomi (inflasi, nilai tukar dan suku bunga) dan faktor spesifik bank (kredit) terhadap Non Performing Loan (NPL) BPR di Indonesia periode 2015 hingga 2018.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh nilai kurs dolar, harga emas dunia, dow jones, dan suku bunga terhadap indeks harga saham gabungan (IHSG) periode 2015-2019.

Sementara itu, variabel harga minyak mentah dan suku bunga tidak berpengaruh terhadap Indeks Harga Saham Sektor Pertambangan.

Secara parsial, variabel PDB dan suku bunga berpengaruh positif terhadap FDI di Indonesia, sementara inflasi tidak berpengaruh terhadap FDI di Indonesia.

Berdasarkan hasil pengolahan regresi data panel, dengan menggunakan pendekatan random effect model, hasil uji F menemukan bahwa Nilai tukar rupiah , Inflasi , Harga minyak dunia , dan Suku Bunga secara simultan berpengaruh signifikan terhadap return saham.

Variabel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Pendapatan rill, infasi,  cadangan devisa dan suku bunga  sebagai variabel independent dan nilai tukar rupiah sebagai variabel dependent, dengan melakukan uji regresi Linear berganda.

Dana Pihak Ketiga (DPK), Non Per­for­ming Loan (NPL), Loan to Deposit Ratio (LDR), Capital Adequacy Ratio (CAR), dan suku bunga secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap penyaluran kredit.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel kurs dan jumlah uang beredar berpengaruh secara signifikan terhadap IHSG, sedangkan inflasi dan suku bunga tidak berpengaruh signifikan terhadap IHSG.

Latar belakang dalam penelitian ini adalah Pancasila sebagai dasar dan pandangan hidup bangsa Indonesia, dengan wujud nilai intrinsik yang diapandang memiliki kekuatan spiritual dalam membangun sikap toleransi dalam umat beragama dan suku yang berbeda.

Variabel makro ekonomi dalam penelitian ini adalah inflasi, kurs dan Suku bunga BI rate.

Adapun tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu untuk melakukan analisis pengaruh dari Jumlah Uang Beredar (M1) dan Suku Bunga BI (BI Rate) pada Tingkat Inflasi yang ada pada Indonesia, baik secara simultan dan secara parsial.

Tujuan penelitian ini yaitu untuk menguji dan menganalisis pengaruh Capital Adequacy Ratio, Non Performing Loan , Net Interest Margin, Biaya Operasional Pendapatan Operasional , Loan to Deposit Ratio, Posisi Devisa Netto, dan Suku Bunga SBI secara parsial terhadap Return On Asset pada Bank Devisa di Indonesia periode 2009 sampai dengan 2013 serta menguji dan menganalisis pengaruh Capital Adequacy Ratio, Non Performing Loan, Net Interest Margin, Biaya Operasional Pendapatan Operasional , Loan to Deposit Ratio, Posisi Devisa Netto, dan Suku Bunga Sertifikat Bank Indonesia (SBI) secara simultan.

Hasil penelitian menunjukan bahwa Capital Adequacy Ratio dan suku bunga berpengaruh negatif signifikan terhadap return saham.

Tujuan dari dilakukannya studi literatur ini adalah untuk mengetahui aktivitas antelmintik dari tanaman suku Cucurbitaceae terhadap beberapa jenis cacing dan mengetahui golongan senyawa metabolit sekunder yang terkandung yang memiliki aktivitas antelmintik dengan metode penelitian berupa penulusuran pustaka berupa jurnal nasional dan internasional yang berkaitan dengan antelmintik dan suku Cucurbitaceae.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel kurs dan jumlah uang beredar berpengaruh secara signifikan terhadap IHSG, sedangkan inflasi dan suku bunga tidak berpengaruh signifikan terhadap IHSG.

(ROE)) dan kondisi pasar (Inflasi dan Suku Bunga), dan variabel dependen menggunakan Harga Saham.

Faktor yang mempengaruhi kesediaan masyarakat Sulawesi Tengah menerima vaksinasi adalah faktor umur, tingkat pendidikan, pekerjaan, status pernikahan, agama dan suku.

Pembauran melalui Barongsai dapat mewujudkan pembauran lintas agama dan suku.

Berdasarkan konteks di atas, maka penelitian ini akan menjawab pertanyaan bagaimana komunikasi antarbudaya dalam proses akulturasi budaya bisa terjadi dan bentuk akulturasi dalam komunikasi seperti apa yang terjadi dalam lingkungan komunikasi (environmental) pada masyarakat suku bugis dan suku banjar di Desa Handil Terusan, Kalimantan Timur.

Praktek terhadap budaya makan di suku Makassar, Bugis dan suku Toraja memiliki berbagai karakteristik unik berdasarkan keyakinan masing-masing.

Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh faktor makroekonomi (inflasi, nilai tukar dan suku bunga) dan faktor spesifik bank (kredit) terhadap Non Performing Loan (NPL) BPR di Indonesia periode 2015 hingga 2018.

Berdasarkan uji wald didapat bahwa untuk jangka pendek dan jangka panjang produk domestik bruto, nilai tukar dan suku bunga kredit berpengaruh secara signifikan terhadap ekspor.

Artikel ini mereview Determinasi Likuiditas dan Suku Bunga: Analis Suku Bunga dan Return Saham (Literature Review Manajemen Keuangan).

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh e-money, volume transaksi elektronik dan suku bunga terhadap jumlah uang beredar di Indonesia pada masa sebelum dan sesudah adanya pandemi covid-19.

Pada Uji Bivariat didapatkan umur, paritas, dan suku bangsa bukan merupakan factor risiko terhadap kejadian KJDR dg p value >0,05.

Untuk mengetahui identitas pada masyarakat di wilayah 3T adalah melalui penggalian cerita asal-usul nenek moyang dan suku bangsa yang biasanya masih tersimpan dalam ingatan para penutur dan pemilik cerita tersebut seperti pada masyarakat Mentawai dan Nias.

Latar belakang dalam penelitian ini adalah Pancasila sebagai dasar dan pandangan hidup bangsa Indonesia, dengan wujud nilai intrinsik yang diapandang memiliki kekuatan spiritual dalam membangun sikap toleransi dalam umat beragama dan suku yang berbeda.

Perilaku memilih seseorang dalam pemilihan umum dipengaruhi oleh berbagai variabel seperti agama, ras, daerah, dan suku yang dikelompokkan oleh Lazarsfeld dalam mashab sosiologis, orientasi kepada kandidat dan identifikasi kepartaian yang termasuk dalam mashab psikologis, oleh Angust Campbel, dan kepentingan ekonomi dalam mashab rational atau ekonomi yang dipelopori oleh Anthony Downs.

Salah satu contoh konflik etnis di Indonesia yaitu konflik etnis di Kalimantan antara suku Dayak dan suku Madura.

Berdasarkan hasil analisis data diatas, diperoleh hasil persentase tertinggi untuk unsur personality traits pada suku jawa dengan kategori sangat baik sebesar 30 % (3 atlet), suku osing kategori baik sebesar 30 % (3 atlet) dan suku madura kategori cukup sebesar 40 % (4 atlet).

Tujuan penelitian ini adalah membandingkan indeks cephalic dan indeks frontoparietal pada laki-laki dan perempuan antara suku Minangkabau dan suku Jawa.

Akibat pembauran antara masyarakat etnik Sunda dan suku Jawa, maka terjadi akulturasi, baik dalam hal bahasa, perkawinan antar suku, kesenian, dan bentuk-bentuk rumah.

Proses abreviasi yang ditemukan berupa empat varian pengekalan huruf, dua varian pengekalan suku kata, dan delapan varian pengekalan huruf dan suku kata.

Setiap kelompokterdiri dari 5 sampai 6 orang peserta didik yang memiliki kemampuan,jenis kelamin, dan suku kata atau ras yang berbeda.