Introduction to Budidaya Sistem

What is/are Budidaya Sistem?

Budidaya Sistem - Budidaya sistem bioflok memungkinkan terjadinya efisiensi penggunaan pakan sekaligus menaikan padat tebar ikan, sehingga cocok dilakukan di perkotaan dengan keterbatasan lahan. ^[1]

pengabdian kepada masyarakat

Hasil yang dicapai dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah: pengetahuan petani peserta pengabdian kepada masyarakat telah meningkat dari 61,9%  menjadi 83,33% tentang pupuk dan teknik pemupukan tanaman sawi; dari 21 orang peserta yang hadir dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat diantaranya 30,16% telah mengetahui manfaat ekonomi dan teknologi budidaya sistem tanam seri sawi caisim; buah dan benih ciplukan dapat diperoleh dari hasil budidaya menggunakan polibag atau tanam langsung di tanah dengan memanfaatkan lahan pekarangan yang terbuka dan memperoleh penyinaran matahari langsung, atau melalui diversifikasi tanaman sawi caisim dengan tanaman ciplukan. ^[1]

Dengan Budidaya Sistem

Hasil yang diperoleh bahwa dengan budidaya sistem bioflok lebih baik dibandingkan konvensional dalam menurunkan limbah organik. ^[1] Salah satu upaya untuk memenuhi permintaan masyarakat agar menghasilkan produk sayuran yang berkualitas tinggi secara kontinyu yaitu dengan budidaya sistem hidroponik dan perbedaan umur pindah tanam bibit. ^[2]

Pada Budidaya Sistem

Pemberian nutrisi yang tepat pada budidaya sistem hidroponik dapat meningkatkan produktivitas tanaman selada. ^[1] Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui tingkat pertumbuhan ikan Nila pada budidaya sistem resirkulasi. ^[2]

budidaya sistem bioflok

Budidaya sistem bioflok memungkinkan terjadinya efisiensi penggunaan pakan sekaligus menaikan padat tebar ikan, sehingga cocok dilakukan di perkotaan dengan keterbatasan lahan. ^[1] Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kualitas air sistem budidaya non bioflok kurang baik yang ditunjukkan dengan tingginya kadar amonia 6-8 mg/L, sedangkan kualitas air budidaya sistem bioflok cukup baik yang ditunjukkan dengan rendahnya kadar amonia 0,25-1 mg/L. ^[2] Aktivitas-aktivitas yang dilaksanakan selama proses pendampingan adalah pembangunan tempat Demontrasi Plot (DEMPLOT) budidaya lele sistem bioflok, pelatihan pembuatan konstruksi kolam budidaya sistem bioflok, pelatihan pemeliharaan budidaya lele sistem bioflok, sampai dengan pendampingan pemanenan. ^[3] Hasil yang diperoleh bahwa dengan budidaya sistem bioflok lebih baik dibandingkan konvensional dalam menurunkan limbah organik. ^[4]

budidaya sistem biofloc

Budidaya sistem biofloc merupakan cara ternak lele dengan menciptakan mikroorganisme sekaligus membuat limbah air sisa wudlu yang dapat dioptimalisasi dengan dimanfaatkan menjadi bentuk gumpalan kecil sebagai budidaya alami ikan lele. ^[1] Budidaya sistem biofloc merupakan cara ternak lele dengan menciptakan mikroorganisme sekaligus membuat limbah air sisa wudlu yang dapat dioptimalisasi dengan dimanfaatkan menjadi bentuk gumpalan kecil sebagai budidaya alami ikan lele. ^[2]

budidaya sistem hidroponik

Pemberian nutrisi yang tepat pada budidaya sistem hidroponik dapat meningkatkan produktivitas tanaman selada. ^[1] Salah satu upaya untuk memenuhi permintaan masyarakat agar menghasilkan produk sayuran yang berkualitas tinggi secara kontinyu yaitu dengan budidaya sistem hidroponik dan perbedaan umur pindah tanam bibit. ^[2]